Peresmian Paroki Noyan Keuskupan Sanggau kecamatan Noyan Kabupaten Sanggau,disambut ramah dengan tarian adat dayak anak-anak SD kecamatan Noyan sambil mengiringi Uskup Mgr.Giulio Mancucini. Cp dan Wakil Bupati Bapak Drs.Yohanes Ontot,Msi beserta istri dan rombonganya menuju tempat acara pengalungan bunga,ritual adat,dan pancung bambu muda oleh Wakil Bupati Bapak Drs.Yohanes Ontot,Msi,
Minggu (8/3) dalam acara tersebut Uskup Mgr.Giulio Mancucini,Cp dan Wakil Bupati sanggau beserta istri dan rombongan menuju tempat acara penandatanganan prasasti yang sebelumnya mendengarkan pembacaan SK dari pastor Stefanus wismawan,Pr dan acara pemukulan gong sebanyak 7 kali oleh Uskup Mgr.Giulio Mancucini.Cp sekaligus menandatangan secara resmi prasasti peresmian Gereja paroki keuskupan Sanggau,yang selanjutnya Uskup Mgr.Giulio Mancucini,Cp beserta Wakil Bupati sanggau mengahadiri perayaan misa bersama umat.sesudah perayaan misa,mendegarkan kata sambutan dari ketua panitia bapak Frans dedi,SE mengucapakan terimakasih atas dukungan seluruh umat,semua instansi,dan pihak-pihak terkait,yang telah ikut memberikan bantuan dana untuk acara peresmian gereja ini, dengan kegiatan ini boleh dikatakan mendadak berkat dukungan dari umat Katholik,Protestan,dan Islam sehingga secara resmi Noyan menjadi Paroki Noyan ujarnya. Selanjutnya sambutan dari tokoh masyarakat oleh Bapak Andreas Nohong mengatakan harapan bagi umat Katholik dengan ditetapkan Noyan menjadi Paroki Noyan akan membawa hal yang positif bagi semua umat di kecamatan Noyan.
Bapak Bertianus, Ps.St,h selaku tokoh agama kristen menyampaikan harapannya khususnya untuk seluruh umat tentang antusias paroki di kecamatan Noyan ini secara universal dan umum jangan kita berkata antusias kita hanya pada hari ini saja berpikirlah untuk kedepan ada pembangunan gereja,tempat-tempat pastor,aula-aula paroki,serta fasilitas-fasilitas umum,mengambil bagianlah pada paroki ini saya lebih cendrung menyampaikan kepada semua umat supaya paroki benar-benar terbangun,paroki ini adalah yang terakhir dari 15 kecamatan yang ada di Noyan,sebab saya dengar akan dibangun juga tempat ibadah dan fasilitas-fasilitas baik dari umat Islam juga ada dari umat kristen. Mangaranap Siahaan,SH selaku camat Noayan menyampaikan harapan dengan diresmikannya Gereja ini sebagai lembaga yang akan mendidik bagi umat katholik yang pada saat ini kita melihat iman semakin tipis di bangsa indonesia tercinta ini,kepada Uskup untuk dapat memikirkan harapan kita ini ujarnya.
Wakil Bupati sanggau Bapak Drs.Yohanes Ontot,Msi mengatakan harapan kepada semua umat di kecamatan Noyan untuk tetap kompak ,bersatu,harmonis,karena dalam rangka membangun apapun kita harus mewujudkan hal tersebut oleh karena itu bersatulah,agar mampu menyaingi paroki-paroki lain,karena arah paroki ada di umatnya kesempatan ini untuk meningkatkan keimanannya,jadilah umat katholik yang fanatik taat pada agamanya,serta tidak memandang antar umat agama lain.
Paroki yang baru untuk membangun kesiapan gereja menghadadapi dampak-dampak sosial yang terjadi di masyarakat khususnya perang melawan narkoba, tunggu saja karena kami sedang memikirkannya, hal ini tidak terlepas dari Sanggau berbudaya dan beriman (7 brand images) ujarnya.Uskup Paroki Kabupaten Sanggau Mgr.Giulio Mancucini,Cp menjelaskan artinya paroki kepada umat di kecamatan Noyan yaitu suatu komunitas atau persekutuan umat beriman dalam batas-batas geografis tentu dalam lingkup keuskupan yang dikepalai oleh seorang pastor.Bahwa yang pertama adalah persatuan supaya bersungguh supaya paroki Noyan benar benar menjadi paroki ,tidak lepas beliau mengucapkan terimakasih kepada semua umat yang telah mendukung bisa terselengaranya peresmian gereja ini.